ipa.umsida.ac.id – Laboratorium seringkali disebut sebagai “dapur sains” karena di sanalah berbagai eksperimen dilakukan untuk menemukan hal-hal baru atau membuktikan teori yang ada. Buat kamu yang belum pernah masuk laboratorium, bayangkan tempat ini penuh dengan alat-alat unik, seperti tabung reaksi, mikroskop, atau cairan berwarna yang mengepul.
Pengalaman di Dapur Sains
- Tabung Reaksi dan Campuran larutan yang Menghasilkan warna
Pernahkah kamu mencampurkan larutan kimia satu dengan yang lain, kemudian terjadi perubahan warna yang beragam? Tentunya uni bukan sulap, melainkan hasil sebuah reaksi kimia! Salah satu eksperimen yang baru saja dilakukan oleh mahasiswa pendidikan ipa semester 3, yakni adalah eksperimen uji kandungan karbohidrat dan protein yang membutuhkan larutan kimia berupa biuret, benedict, fehling A & B, iodin, dan lainnya.
Di mana pada eksperimen-eksperimen ini, kami dituntut untuk membuktikan adanya kandungan karbohidrat maupun protein di dalam sampel ekstrak makanan yang telah disiapkan. Dengan demikian, sampel akan bereaksi dengan larutan kimia untuk kemudian menghasilkan warna yang berbeda-beda. Sensasi selama pengamatan yang membuat eksperimen terasa menyenangkan dan seru!
- Mengintip Bentuk Sel Melalui Mikroskop
Laboratorium juga jadi tempat di mana kita bisa melihat hal-hal kecil yang tidak dapat drlihat oleh mata telanjang saja. Dengan mikroskop, kita bisa mengamati sel tumbuhan, sel hewan, atau bahkan bakteri. Adapun jenis-jenis mikroskop yaitu mikroskop cahaya, mikroskop elektron, stereo, mikroskop medan gelap, dan sebagainya.
Mikroskop-mikroskop tersebut digunakan seshai dengan kebutuhan dan fungsinya masing-masing. Salah satu jenis mikroskop yang sering digunakan ketika melakukan pengamatan sel secara sederhana adalah mikroskop cahaya.
3.. Pengamatan Organ Manusia Menggunakan Media Mencit
Eksperimen ini cukup membuat bulu kuduk berdiri, tapi selalu berhasil membuat penasaran. Mungkin ketika pertama kali melakukan eksperimen ini, seseorang akan merasakan ngeri saat mulai membelah perut mencit/tikus kecil. Namun, dengan eksperimen inilah kita dapat mengetahui bagaimana kondisi organ di dalam tubuh kita.
Mencit/tikus kecil biasa digunakan sebagai “kelinci percobaan” karena berada di kelas vertebrata yang sama dengan manusia, yakni mamalia. Oleh karena itu, sistem organ yang ada di dalamnya hampir mirip dengan tubuh manusia.
Masuk ke ruang laboratorium memang seperti memasuki dunia penuh keajaiban. Disini, kita bisa melakukan uji percobaan dengan reaksi kimia, mengamati dunia mikroorganisme, hingga memahami prinsip-prinsip fisika yang terjadi di sekitar kita dan masih banyak lagi. Akan tetapi tentu saja, semua ini harus dilakukan dengan panduan dan aturan keamanan yang ketat.
Penulis: Fadhilah Nur Rachma
Editor : Mutafarida